Teknologi Perlakukan Benur Penting dalam Pembesaran Udang Vannamei

Kuliah tamu akuakultur Unair kupas tuntas teknologi dan manajemen pembenihan udang vannamel. (Foto: Sariagri/Arief L)

Editor: M Kautsar - Senin, 29 November 2021 | 15:50 WIB

Sariagri - Benih udang atau biasa dikenal dengan sebutan benur (benih urang) merupakan salah satu aspek penting dalam pengembangan budidaya udang vannamei di Indonesia. Tanpa adanya benur, maka budi daya pembesaran udang, maupun pengolahan udang vannamei tidak dapat berjalan.

Sebagai upaya dalam mengenalkan perkembangan teknologi dan manajemen pembenihan udang vannamei. Fakultas Perikanan dan Kelautan (FPK) PSDKU Unair mengundang pakar Aquaculture Technology & Development Supervisor PT. Suri Tani Pemuka Japfa, Muhammad Fuadi.

Dalam kegiatan kuliah tamu secara daring tersebut, Muhammad Fuadi membagi ilmu tentang Teknologi dan Manajemen Pembenihan Udang Vannamei.

"Dalam pengembangan udang vannamei, PT. Suri Tani Pemuka memiliki tiga divisi akuakultur meliputi Upstream (produksi pakan ikan), midstream (pembibitan dan budidaya), dan downstream (pemrosesan dan distribusi)," ujar Fuadi kepada Sariagri, Senin (29/11).

Lebih jauh, Muhammad Fuadi mengatakan PT. Suri Tani Pemuka melaksanakan sistem akuakultur terintegrasi meliputi teknologi pendederan, teknologi pembenihan, teknologi induk, teknologi induk, teknologi akuakultur pembesaran yang didukung teknologi pakan berkualitas (kolam, tambak, KJA), proses pemanenan dan pemasaran atau ekspor.

“Untuk alur operasional hatchery sendiri meliputi beberapa tahap, tahap karantina induk, kemudian reproduksi atau maturasi, pemeliharaan larva, dan pemanenan,” jelasnya.

Fase pemeliharaan di hatchery, sambung Fuadi, terdiri dari beberapa proses. Tahap pertama adalah persiapan kolam, persetujuan manajemen dan sarana prasarana, setelah semua siap tahap selanjutnya adalah penebaran.

“Tahap tersebut meliputi pengisian air bak, treatment dan adjustment, kemudian dilanjutkan tahap pemeliharaan selama 15-22 hari. Selanjutnya Pengelolaan air (pumping) dengan sistem pre treatment 1,2,3, dan pengelolaan pakan bagi benur," kata dia.

Baca Juga: Teknologi Perlakukan Benur Penting dalam Pembesaran Udang Vannamei
Kembali Ke Desa, Milenial Ini Bangun Bisnis Tambak Udang Vaname

Fuadi menyebutkan pakan benur sendiri menggunakan plankton yang memiliki daya cerna yang baik dan cepat. Kemudian tahap terakhir adalah pemanenan.  

“Selain itu juga terdapat proses engineering yang menerapkan perekayasaan sumber daya, lingkungan dan pemeliharaan terkendali untuk mendapatkan benur sehat dan tahan penyakit dengan performa tinggi,” tutupnya.