Presiden Jokowi: Produk Perikanan Indonesia Menjanjikan di Pasar Dunia

Presiden Jokowi tinjau pengolahan ikan. (Setpres)

Editor: Tatang Adhiwidharta - Jumat, 7 Mei 2021 | 17:50 WIB

SariAgri -  Produk-produk hasil perikanan Indonesia masih memiliki peluang yang menjanjikan di pasar dunia. Hal tersebut disampaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam lawatannya ke Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, saat meninjau pabrik pengolahan makanan laut yang menjalankan ekspor hasil olahan ke mancanegara di PT Bumi Menara Internusa (BMI).

“Saya kira proses-proses produksi yang kita lihat di PT BMI ini menjadi inspirasi bahwa sebetulnya peluang produk-produk perikanan kita ini untuk pasar dunia masih sangat menjanjikan. Pasarnya terbuka lebar,” ujarnya, Kamis (06/05/2021).

Jokowi menilai, pasar dunia terbuka lebar rantai pasok bahan baku baik berupa udang, kepiting, rajungan, cumi, hingga ikan masih perlu ditingkatkan sehingga memberi nilai tambah produk-produk laut tersebut bagi negara.

“Saya kira ke depan ini yang harus dikembangkan di negara kita, baik nanti dari tangkapan dari laut maupun dari budidaya. Ini menjadi tugas besar dari Pak Menteri KKP (Kelautan dan Perikanan) sehingga dari hulu sampai hilir semuanya memang harus dilihat ada masalah di sebelah mana dan itu yang harus diselesaikan,” jelasnya.

Baca Juga: Presiden Jokowi: Produk Perikanan Indonesia Menjanjikan di Pasar Dunia
Percontohan Penerapan Penyerapan PNBP, KKP Tetapkan 3 Lokasi Pelabuhan

Di samping itu, Jokowi mengapresiasi produksi PT BMI yang mampu menyerap belasan ribu tenaga kerja. Selain itu, lanjut dia, perusahaan juga memiliki orientasi ekspor baik ke Eropa, Amerika, Jepang, maupun negara-negara lain.

“Artinya sudah masuk ke supply chain global dan nilainya juga tidak sedikit karena sudah dalam bentuk seperti ini. Ini udang, ini juga udang, ada yang sudah siap saji, ada yang tinggal goreng. Ini rajungan. Yang diproduksi di PT BMI, baik itu udang, rajungan, ikan, kemudian cumi, semuanya dalam bentuk packaging yang sudah dalam posisi jadi dan siap saji maupun siap goreng,” terangnya.