Cara KKP Tingkatkan Produktivitas Pembudidaya Ikan di Indonesia Timur

Ilustrasi - Budidaya ikan lele dengan sistem bioflok. (Antara/Irwansyah Putra)

Editor: Arif Sodhiq - Rabu, 21 Oktober 2020 | 17:00 WIB

SariAgri - Kementerian Kelautan dan perikanan (KKP) menyerahkan bantuan 24 ton pakan ikan mandiri kepada pembudidaya di Halmahera Utara dan Halmahera Timur. Diharapkan dengan bantuan pakan produksi Balai Perikanan budidaya Air Tawar (BPBAT) Tatelu, Sulawesi Utara itu, produktivitas pembudidaya di wilayah timur Indonesia ikut meningkat.

“Ini salah satu jalan untuk membantu masyarakat pembudidaya dalam memperoleh pakan,” ujar Menteri Kelautan dan Perikanan, Edhy Prabowo.

Edhy menambahkan pihaknya sedang mengupayakan bantuan mesin pakan agar biaya produksi budidaya bisa lebih ditekan.

"Kalau ini didorong terus dari hulu sampai hilir ini akan jadi kekuatan ekonomi baru di sektor air tawar," katanya.

Edhy mendorong BPBAT Tatelu untuk meningkatkan kuantitas produksi pakan karena wilayah kerjanya yang luas. Tidak hanya yang diproduksi mesin tapi juga pakan alami seperti cacing sutera dan maggot.

Dia mengatakan, peningkatan produksi perlu dilakukan untuk mengentaskan persoalan pakan seperti kelangkaan dan harga yang kerap dikeluhkan pembudidaya.

"Saya tidak targetkan berapa jumlahnya. Selama masih bisa kita dorong untuk diperbanyak. Karena lahan masih cukup luas. Saya minta ini dimaksimalkan produksinya," ungkapnya.

Edhy menambahkan, pihaknya tengah mengupayakan penambahan balai perikanan di wilayah Timur untuk memperkuat peran BPBAT Tatelu. Idealnya setiap provinsi memiliki balai perikanan sendiri.

Baca Juga: Cara KKP Tingkatkan Produktivitas Pembudidaya Ikan di Indonesia Timur
Dokumen Transformasi Ekonomi Kelautan Berkelanjutan Diluncurkan Desember

"Semangat ke depan setiap provinsi ada satu balai. Sekarang sedang dirancang, mudah-mudahan 2022 bisa dibangun," pungkasnya.

Untuk diketahui, pengiriman bantuan 24 ton pakan ikan mandiri dari Tatelu menuju dua kabupaten i Maluku Utara tersebut, diangkut menggunakan dua truk dengan jarak tempuh diperkirakan lebih dari 600 kilometer.